China Fokus pada Pembangunan Berkualitas dan Keterbukaan untuk Kejutkan Perekonomian Dunia

Terlintas – China akan terus memfokuskan upayanya pada pembangunan berkualitas tinggi dan meningkatkan keterbukaan ekonomi, sambil berencana memberikan kejutan lebih lanjut kepada perekonomian dunia. Hal ini diungkapkan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Mao Ning, pada Senin (21/1) di Beijing.

Mao Ning juga menyoroti pencapaian luar biasa China dalam pertumbuhan ekonomi yang tercatat mencapai 5 persen pada 2024. Pertumbuhan ini bahkan melampaui prediksi yang dikeluarkan oleh Dana Moneter Internasional (IMF). Kepala Ekonom IMF, Pierre-Olivier Gourinchas, menyatakan bahwa pencapaian tersebut merupakan kejutan bagi perekonomian dunia, mengingat adanya tantangan global yang cukup besar dalam beberapa tahun terakhir. Proyeksi IMF terhadap prospek pertumbuhan ekonomi China pada 2025 dan 2026 juga telah diperbarui, yang menunjukkan keyakinan terhadap potensi pertumbuhan China yang terus meningkat.

Menurut Mao, pencapaian target pertumbuhan pada 2024 sangat signifikan, dengan Produk Domestik Bruto (PDB) nasional China diperkirakan akan melampaui angka 130 triliun yuan atau sekitar 18,08 triliun dolar AS. Hal ini menunjukkan adanya ketahanan yang kuat dalam perekonomian China, serta menambah kepercayaan terhadap potensi pertumbuhan ekonomi global secara keseluruhan.

Mao juga menekankan bahwa China akan tetap berkonsentrasi pada pembangunan yang tidak hanya mengutamakan angka pertumbuhan, tetapi juga kualitas pertumbuhannya. Dalam beberapa tahun terakhir, China telah memperkenalkan berbagai kebijakan untuk mendorong pertumbuhan yang lebih berkelanjutan dan berorientasi pada kualitas, baik dari sisi teknologi, infrastruktur, maupun pengelolaan sumber daya alam. Pemerintah China berencana untuk memperkuat strategi pembangunan yang memperhatikan aspek lingkungan dan sosial guna memastikan pertumbuhan yang inklusif dan tidak merusak keseimbangan ekosistem.

Selain itu, China juga berkomitmen untuk meningkatkan keterbukaan ekonomi, dengan lebih banyak membuka akses bagi investor asing dan memperkenalkan kebijakan yang mendukung pasar global. Langkah ini diambil untuk memfasilitasi integrasi China ke dalam sistem ekonomi global yang semakin terhubung. Dengan membuka pasar domestik yang lebih luas dan mendorong inovasi, China berharap dapat berperan lebih besar dalam perekonomian dunia, serta memberikan lebih banyak peluang bagi negara-negara lain untuk berkolaborasi.

Ke depan, China juga berencana untuk memperkuat sektor-sektor yang menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi global, seperti industri teknologi, energi terbarukan, dan sektor kesehatan. Dengan potensi yang dimilikinya, China bertekad untuk terus berinovasi dan menciptakan kejutan-kejutan positif yang tidak hanya bermanfaat bagi perekonomiannya sendiri, tetapi juga bagi stabilitas dan kemajuan ekonomi global.

Sebagai penutup, Mao menyatakan bahwa dengan fokus pada kualitas pembangunan dan keterbukaan tingkat tinggi, China yakin bahwa ia dapat terus mempertahankan tren positif dalam perekonomiannya, serta berkontribusi lebih besar pada perekonomian dunia di masa yang akan datang.